Kab. Magelang Gelar Festival Panembromo

Berangkat dari keprihatinan banyaknya masyarakat kita yang tidak tahu “Panembrama”, terutama di kalangan kaum muda bahkan jikalau diprosentase, mungkin yang tahu Panembrama tidak lebih dari 10% dari masyarakat kita. Padahal ini adalah warisan nenek moyang. Selasa, 18 Juni 2013 Pemerintah Kabupaten Magelang melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan mencoba nguri-uri kebudayaan Jawa dengan menggelar Festival Panembromo 2013 di Museum Borobudur Komplek Taman Wisata Candi Borobudur.

Tetapi kita patut bangga bahwa masih ada segelintir masyarakat kita yang menggandrungi Panembromo sebanyak 16 Kelompok ikut mendaftar menjadi peserta Festival Panembromo 2013. Dan berdasarakan hasil penilaian Juri ditetapkan Kelompok Panempromo UPT Disdikpora Kec. Sawangan menjadi Penyaji Terbaik I dan memperoleh Tropy, Uang Pembinaan serta Piagam Penghargaan. Penyaji Terbaik II dan III diraih oleh Kelompok Panembromo UPT Disdikpora Kec. Kaliangkrik dan Disdikpora Kab. Magelang. Harapan I, II dan III diraih oleh UPT Disdikpora Kec. Tegalrejo, MKKS SMP Kab. Magelang, dan PGRI Cab. Dukun. Ketiganya mendapat Tropy dan Piagam Penghargaan.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kab. Magelang dalam sambutannya berharap kegiatan ini dapat mempertahankan budaya bangsa yang sarat dengan etika, estetika dan petuah-petuah luhur agar kearifan lokal senantiasa terjaga secara utuh khususnya Panembrama bisa lestari dan menjadi bagian dari kehidupan masyarakat Indonesia karena sesungguhnya Panembrama memiliki banyak daya tarik, baik dari sisi lagunya, sastra syairnya, penampilannya, warna musik atau gamelannya maupun esensinya sehingga Panemboro tak hanya jadi sebauah kenagan.